Jakarta, warnaberita.com - Dongsung Chemical, perusahaan sains material ramah lingkungan meresmikan pabrik poliuretan barunya di kawasan Karawang, Indonesia.
Acara peresmian ini dihadiri oleh Chairman Dongsung Chemical Baek Jeong-ho, CEO Baek Jin-woo dan Lee Man-woo, Rosan Perkasa Roeslani (Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM), Park Sudeok (Chargé d’Affaires a.i. Kedutaan Besar Korea di Indonesia), serta lebih dari 200 tamu undangan, termasuk Kim Chang-beom (Wakil Ketua Eksekutif Asosiasi Pengusaha Korea) dan Yang Jae-saeng (Ketua Kamar Dagang dan Industri Busan), pejabat pemerintah Indonesia, mitra bisnis, dan karyawan.
Pembangunan pabrik poliuretan Dongsung Chemical di Indonesia dimulai pada September 2023, menyelesaikan produksi percobaan pada Januari 2025, dan memulai produksi massal pada Februari 2025.
Baca Juga: Akselerasi Belanja Pemerintah, Kemenkeu Buka Blokir Anggaran Rp86,6 T
Pabrik ini berdiri di atas lahan seluas 81.000㎡ dan mampu memproduksi sekitar 67.000 ton prepolymer, polyester sintetis, dan resin poliuretan per tahun, dengan potensi menghasilkan pendapatan sekitar KRW 200 miliar. Kapasitas ini tiga kali lipat dari total kapasitas produksi pabrik PU Dongsung Chemical di Korea, Vietnam, dan Cina
Selain itu, fasilitas ini memiliki gudang yang mampu menyimpan hingga 1.000 ton bahan baku utama poliuretan, memungkinkan perusahaan menjaga stabilitas produksi di tengah ketidakpastian rantai pasok global. Sistem produksi otomatis yang diterapkan juga meningkatkan efisiensi secara maksimal.
Dongsung Chemical berencana menjadikan pabrik di Indonesia sebagai pusat strategis untuk memperluas pasar tidak hanya di Asia Tenggara, tetapi juga di Amerika Serikat, Amerika Latin dan Eropa. Selain memperkuat posisinya di sektor alas kaki, kulit sintetis, otomotif, dan bahan elektronik, perusahaan juga berencana memasuki pasar furnitur Indonesia sebagai bagian dari strategi pertumbuhan berkelanjutan.
Baca Juga: Peringati Hari Bumi, Telkom Gelar Konservasi di 4 Lokasi
Dalam presentasi bisnisnya, CEO Lee Man-woo menyatakan pihaknya dengan keunggulan logistik berkat kedekatannya dengan pelabuhan dan lokasi strategis di pusat industri otomotif, akan menyediakan produk berkualitas tinggi secara cepat kepada pelanggan. "Kami akan menjadikan pabrik baru di Indonesia sebagai pusat untuk melompat ke panggung global," katanya dikutip dalam keterangan tertulis.
Chairman Baek Jeong-ho mengatakan pabrik baru ini akan menjadi basis produksi sistem poliuretan berkualitas tertinggi di Asia Tenggara, berfungsi sebagai pusat strategis global yang mencakup ASEAN, Amerika Serikat, Amerika Latin, dan Eropa. "Dengan portofolio produk unggulan kami, kami akan terus memberikan nilai tambah yang lebih baik kepada para pelanggan," sebutnya.
Baca Juga: Taklukan Pekanbaru FC 2-0, Perseden Dapat Dukungan Penuh di Partai Perdana 32 Besar Liga 4 Nasional
Sementara itu, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM, Rosan Perkasa Roeslan mengatakan Indonesia berkomitmen terus memfasilitasi dan mendukung investasi berkualitas di Indonesia, termasuk melalui efisiensi perizinan, penguatan koordinasi, dan peningkatan iklim investasi. (*)