Jakarta, warnaberita.com - Mendiktisaintek, Brian Yuliarto menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Hungaria untuk Indonesia, Lilla Karsay, di Kantor Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek), Rabu (7/5/2025).
Brian didampingi Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Staf Khusus Mendiktisaintek Bidang Jejaring Industri dan Kerja Sama Luar Negeri, Direktur Diseminasi dan Pemanfaatan Sains dan Teknologi, serta Tim Biro Perencanaan dan Kerja Sama menekankan, tahun ini menjadi momentum istimewa karena Indonesia dan Hungaria merayakan 70 tahun hubungan diplomatik.
Ia mengapresiasi kontribusi Hungaria melalui program Beasiswa Stipendium Hungaricum yang setiap tahunnya menyediakan beasiswa penuh bagi mahasiswa Indonesia.
Baca Juga: Prabowo Bertemu Bill Gates, Ini yang Dibahas
“Program ini sangat luar biasa, dan tentu kami sangat berterima kasih atas kerja sama ini. Ke depan, kami ingin meningkatkan bentuk kolaborasi, termasuk program bersama, joint degree, dan double degree, khususnya untuk jenjang doktoral,” ucap Brian.
Dia juga menyampaikan ketertarikan Indonesia untuk mengundang profesor dari Hungaria sebagai profesor tamu serta menjalin kerja sama di bidang-bidang prioritas nasional yang telah ditetapkan Presiden RI, yaitu ketahanan pangan, air bersih, energi, semikonduktor, dan industri hilir.
Brian menilai bahwa Hungaria memiliki keunggulan di bidang-bidang tersebut, sehingga menjadi mitra strategis untuk membangun program bersama.
Baca Juga: Debut GT World Challenge Asia 2025, Mandalika Siap Sambut 68 Pembalap
Duta Besar Lilla Karsay menyambut baik komitmen Indonesia dalam memperkuat hubungan bilateral. Ia menyatakan bahwa pendidikan merupakan pilar utama dalam kerja sama diplomatik kedua negara.
“Salah satu program yang paling berhasil adalah Program Beasiswa Stipendium Hungaricum. Saat ini, di kawasan ASEAN, kami menyediakan hampir 1.000 beasiswa, dan Indonesia memiliki kuota tertinggi, karena setiap negara memiliki kuota yang berbeda. Kami memberikan 110 beasiswa setiap tahun khusus untuk warga Indonesia,” ungkap Lilla.
Ia menambahkan bahwa hubungan dengan Kemdiktisaintek akan terus dipertahankan, karena menjadi pilar utama dalam menjalin hubungan diplomatik yang lebih erat antara Indonesia dan Hungaria.
Baca Juga: Prediksi Potensi Devisa dari ATM Dubai 2025 Capai Rp1,42 Triliun
Pertemuan ini memperkuat kesamaan visi kedua negara dalam membangun kolaborasi berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi, serta membuka peluang lebih luas bagi mahasiswa dan akademisi Indonesia untuk berkiprah secara global melalui jejaring internasional. (*)