Waspadai Penipuan Minta Data Pribadi Atas Namakan Komdigi

Oleh Ragata KalyaThursday, 12th June 2025 | 18:04 WIB
Waspadai Penipuan Minta Data Pribadi Atas Namakan Komdigi
Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital Alexander Sabar. (Komdigi)

Jakarta, warnaberita.com - Upaya pemerintah dalam memberantas judi online dimanfaatkan oleh sebagian pihak yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan tindak kejahatan dengan mengatasnamakan Kementerian Komdigi.

Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital Alexander Sabar menyatakan Kementerian Komdigi tidak pernah meminta atau menyimpan data pribadi masyarakat terkait judi online.

"Masyarakat harus waspada jika ada yang mengaku dari Komdigi, kami tidak pernah meminta data pribadi terkait judi online," kata Dirjen Alexander Sabar di Jakarta Pusat, Kamis (12/6).

Baca Juga: Kesetaraan Antara Perempuan dan Laki-laki Harus Dimulai dari Keluarga

Hal tersebut menanggapi adanya laporan dari sebuah instansi yang menerima telepon dari seseorang yang mengaku pegawai Kementerian Komdigi dan meminta data pribadi pemain judi online di instansi tersebut.

Selain itu, terdapat juga laporan dari masyarakat yang menerima telepon serupa dan dituduh menjadi pemain judi online oleh penelepon.

Dirjen Wasdig menegaskan Kementerian Komdigi memiliki kewenangan untuk memutus akses konten ilegal di ruang digital, termasuk konten judi online.

Baca Juga: Mentan Amran Beberkan 6 Strategi Kunci Capai Swasembada Gula Nasional

Sedangkan upaya penindakan hukum dan pemblokiran rekening atau dompet digital terkait judi online dilaksanakan melalui koordinasi dengan instansi kepolisian, PPATK, BI, dan OJK.

"Kewenangan Kementerian Komdigi sebatas melakukan pemutusan akses konten judi online," tuturnya.

Dirjen Alexander Sabar juga meminta masyarakat untuk melihat pemain judi online sebagai korban yang perlu dibantu untuk sembuh dari kecanduan judi online.

Baca Juga: Indonesia Digunduli Jepang 0-6

"Pemain judi online itu korban, perlu dibantu, bandarnya yang melakukan kejahatan," ujarnya.

Dirjen Wasdig mengatakan Kementerian Komdigi juga terus melakukan upaya untuk melakukan literasi digital dan edukasi bahaya judi online kepada masyarakat melalui kerja sama dengan pemerintah daerah dan organisasi kemasyarakatan. (*)

Terkini

Menag Jawab Isu Pengurangan Kuota Haji 50 Persen
Menag Jawab Isu Pengurangan Kuota Haji 50 Persen
NASIONAL | in 7 hours
Indonesia Jadi Aktor Global dalam Isu Pembangunan Berkelanjutan
Indonesia Jadi Aktor Global dalam Isu Pembangunan Berkelanjutan
NASIONAL | in 6 hours
Gunakan Ini di MyTelkomsel, Telkomsel Raih Penghargaan Internasional
Gunakan Ini di MyTelkomsel, Telkomsel Raih Penghargaan Internasional
TELCO | in 5 hours
Presiden Prabowo Ditelepon Trump, Ini Bahasannya
Presiden Prabowo Ditelepon Trump, Ini Bahasannya
NASIONAL | in 4 hours
Ikuti Kualifikasi Asian Youth Games, Menpora Lepas 17 Atlet MMA Indonesia
Ikuti Kualifikasi Asian Youth Games, Menpora Lepas 17 Atlet MMA Indonesia
OLAHRAGA | in 3 hours
Wellness Tourism Sukses Jadi Unggulan Pariwisata Indonesia di Osaka World Expo 2025
Wellness Tourism Sukses Jadi Unggulan Pariwisata Indonesia di Osaka World Expo 2025
PELESIR | in 2 hours
TBC Sebabkan Dua Kematian Setiap Lima Menit, Menkes Serukan Aksi Nasional
TBC Sebabkan Dua Kematian Setiap Lima Menit, Menkes Serukan Aksi Nasional
KESEHATAN | in an hour
Targetkan Swasembada Gula Lebih Cepat, Mentan Amran Benahi Tata Kelola Tebu Nasional
Targetkan Swasembada Gula Lebih Cepat, Mentan Amran Benahi Tata Kelola Tebu Nasional
EKONOMI | in 15 minutes
Infrastruktur Fondasi Pengembangan Ekraf
Infrastruktur Fondasi Pengembangan Ekraf
EKONOMI | an hour ago
Pemerintah Fokus Jaga Strategi Jangka Menengah-Panjang di Tengah Ketidakpastian Global
Pemerintah Fokus Jaga Strategi Jangka Menengah-Panjang di Tengah Ketidakpastian Global
MAKRO | 2 hours ago
© 2025 Warnaberita.com - All Rights Reserved
Warnai Hidup dengan Ragam Berita