Denpasar, warnaberita.com - Tim Nasional Indonesia U-17 akhirnya bisa lolos ke Piala Dunia U-17 2025 di Qatar setelah mencukur Timnas Yaman 4-1 dalam laga kedua Grup C Piala Asia U-17 2025 di Stadion Prince Abdullah Al Faisal Sport City, Jeddah, Arab Saudi, Senin(7/4) malam.
Skuad asuhan anak pelatih Nova Arianto berhasil mengoleksi enam poin dari dua laga yang sudah dijalaninya, sehingga lolos ke perempatfinal final Piala Asia dan mengunci tiket otomatis lolos Piala Dunia U-17 2025 Qatar.
Timnas Indonesia tinggal masih menyisakan satu pertandingan menghadapi Afghanistan, yang merupakan tim terlemah di grup ini. Tapi Indonesia harus mengejar poin dalam laga nanti supaya Indonesia bisa menjadi pemuncak di grup ini.
Baca Juga: PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk Catatkan Pertumbuhan Kinerja Gemilang di Tahun 2024
Dengan hasil dua kemenangan itu, Indonesia bertengger di posisi pertama mengantongi 6 poin di klasemen Grup C, di atas Yaman, Korea Selatan dan Afghanistan.
Kemenangahn Indonesia atas Yaman didapat, melalui gol Zahaby Gholy, Fadly Alberto, dan dua gol lewat sepakan Evandra Florasta. Di menit ke-15 Zahaby Gholy melesakkan gol pada babak pertama melalui tendangan lambung yang gagal dijangkau oleh kiper Yaman.
Tidak menunggu lama 10 menit kemudian digandakan oleh Fadly Alberto di menit ke-25 dengan sundulan kepalanya yang berhasil bersarang ke pojok gawang Yaman.
Baca Juga: Skema DAK Dongkrak Produktivitas dan Daya Saing Sentra IKM di Daerah
Memasuki babak kedua, Yaman terus melakukan serangan berbahaya ke jantung pertahanan Indonesia. Indonesia sempat was-was karena Yaman menipiskan keunggulan Indonesia menjadi 2-1 setelah memetik gol pada menit ke-52 dari penalti sang kapten Zaid Al Garash pada menit ke-53.
Pinalti tersebut didapat karena, kapten Garuda Muda Putu Panji melanggar Karem Abdulatef di dalam kotak terlarang sehingga wasit harus memberikan hadiah tendangan penalti kepada Yaman.
Zaid Al Garash tidak menyia-nyiakan peluang emas untuk mencetak gol dari titik putih, sehingga Yaman berhasil memperkecil ketertinggalannya menjadi 2-1.
Baca Juga: KMP Jadi Wadah Strategis Pengembangan Koperasi, Ini Penegasan Kemenkop
Setelah Yaman berhasil memperkecil ketertinggalannya, Pasukan Garuda Muda bertarung lebih gigih dan ngotot untuk tidak puas hanya dengan keunggulan 2-1 dan pada menit ke-87, melalui Evandra Florasta, memperlebar keunggulan menjadi 3-1, dari titik penalti.
Indonesia mendapatkan penalti setelah kiper Yaman melakukan pelanggaran terhadap pemain Indonesia di dalam kotak terlarang, sehingga wasit tidak ragu-ragu untuk menunjuk titik putih pinalti untuk Indonesia.
Setelah Indonesia unggul 3-1, ternyata itu bukan gol terakhir untuk Garuda Muda karena dua menit kemudian pada menit ke-89, Florasta kembali menambah derita Yaman lewat serangan cepat dari setengah lapangan.
Baca Juga: Southampton Terdegradasi dari Premier League Setelah Kalah dari Tottenham Hotspur
Evandra berhasil menerima umpan dari Josh Holong yang dan tinggal berhadapan dengan kiper tapi tendangannya masih bisa di blok, kemudian bola liar tersebut di manfaatkan menjadi gol terakhir untuk Indonesia.
Di Grup C ini Indonesia bakal menjalani pertandingan terakhir melawan Afghanistan. Hasil apa pun melawan Afghanistan tak mempengaruhi tiket Indonesia baik ke perempat final Piala Asia U-17 2025 maupun Piala Dunia U-17 2025 sudah menjadi milik Timnas Indonesia U-17. (*)
Ket. Foto : Pemain Timnas Indonesia U-17 berselebrasi usai pertandingan melawan Timnas Yaman U-17 di Piala Asia U-17 2025 di Stadion Prince Abdullah Al Faisal Sport City, Jeddah, Arab Saudi, Senin(7/4) malam. (ist)