Denpasar, warnaberita.com - Ajang tahunan Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) Provinsi Bali tahun 2025 secara resmi dimulai hari ini, Sabtu (31/5), ditandai dengan upacara pembukaan yang meriah di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar.
Ribuan pelajar dari seluruh kabupaten/kota di Bali hadir memeriahkan pembukaan acara yang dibuka langsung oleh Wakil Gubernur Bali, I Nyoman Giri Prasta.
Dalam sambutannya, Wakil Gubernur menyampaikan bahwa Porjar bukan hanya tentang kompetisi dan prestasi, tetapi juga tentang pembentukan karakter dan integritas generasi muda Bali.
Baca Juga: Nyeri Otot Usai Olahraga? Begini Cara Meredakannya
"Kita ingin melahirkan atlet-atlet yang tidak hanya kuat fisik, tetapi juga berjiwa sportivitas tinggi dan menjunjung nilai-nilai kebudayaan Bali," ujarnya di hadapan ribuan hadirin.
Salah satu kontingen yang menjadi sorotan dalam pembukaan tahun ini adalah dari Kabupaten Buleleng. Dengan jumlah peserta mencapai 1.204 orang, kontingen Buleleng tercatat sebagai yang terbesar. Mereka terdiri dari 1.002 atlet pelajar, 165 pelatih dan ofisial, serta 37 panitia pendamping. Kehadiran mereka menjadi bukti komitmen Buleleng dalam mengembangkan potensi olahraga di kalangan pelajar.
Plt. Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng, Putu Ariadi Pribadi, S.STP., M.A.P., turut hadir menyaksikan defile kontingen Buleleng. Ia tampak bangga menyaksikan para pelajar tampil dengan semangat tinggi dan penuh percaya diri.
Baca Juga: Olahraga Combat Sudah Mendapatkan Tempat di Hati Anak Muda dan Masyarakat Indonesia
"Kami datang dengan tekad kuat untuk menunjukkan bahwa Buleleng adalah gudangnya atlet muda berbakat. Kami sudah mempersiapkan diri sejak jauh-jauh hari, dan berharap hasil terbaik bisa kami raih tahun ini," katanya.
Porjar Bali 2025 akan berlangsung selama tujuh hari ke depan, dari tanggal 31 Mei hingga 5 Juni. Ratusan pertandingan akan digelar di empat kabupaten/kota, yakni Denpasar, Badung, Gianyar, dan Tabanan, mencakup berbagai cabang olahraga dari tingkat SD hingga SMA.
Kabupaten Buleleng sendiri akan berkompetisi dalam 34 cabang olahraga resmi dan 8 cabang eksibisi.
Dengan cakupan yang begitu luas, kontingen ini memiliki peluang besar untuk menyabet banyak medali. Tidak hanya berfokus pada olahraga unggulan seperti atletik, sepak bola, dan pencak silat, Buleleng juga mengirimkan wakil di cabor-cabor non-tradisional seperti panjat tebing dan hoki indoor.
Baca Juga: Unair Jadi Tuan Rumah Cabang Olahraga Voli Indoor Pomprov Jatim
Semangat yang terpancar dari wajah para atlet muda ini menjadi harapan baru bagi dunia olahraga pelajar Bali. Porjar bukan hanya panggung unjuk prestasi, tapi juga momen persaudaraan dan kebanggaan daerah. Kita nantikan kiprah para atlet muda, terutama dari Buleleng, dalam mencatatkan sejarah emas di Porjar Bali 2025.(*)
