Jakarta, warnaberita.com - Penyanyi, musisi, DJ, dan produser asal Jakarta, Xandega, merilis album debutnya yang telah lama ditunggu, In-Flux, di seluruh platform streaming digital.
Diramu sejak akhir 2023 dan rampung pada April 2025, In-Flux adalah potret sonik dari ketidakpastian, melankolia, dan keteguhan untuk terus berharap meski dunia terasa hancur perlahan-lahan.
Album berdurasi 33 menit dengan 9 lagu ini menghadirkan struktur naratif dalam tiga babak: The Dread, The Flux, dan The Thrill.
Baca Juga: Festival Ogoh-ogoh Membangun Karakter Anak Melalui Budaya Lokal
Lewat format ini, Xandega mengeksplorasi perjalanan emosional dalam menghadapi trauma, perubahan, dan ekstasi—dengan dinamika yang bergerak dari introspektif ke euforia.
Dengan produksi musik elektronik sebagai fondasi, In-Flux memadukan alternative R&B dengan ketukan dansa yang intens, bassline mengayun, dan tekstur elektronik yang hangat.
Di beberapa lagu, Xandega menyisipkan unsur kendang dangdut dan suling—menjembatani budaya klub global dengan identitas lokal yang tak terlupakan.
Baca Juga: Pemkot Denpasar Gelar Sertifikasi Kompetensi Tenaga Kerja Hotel dan Restoran
Lagu-lagu unggulan dari In-Flux termasuk “Tears In The Cracks”, sebuah anthem sedih untuk menari sendirian atau bersama orang tercinta di tengah kekacauan dunia, serta “Armor Piercer”, sebuah kolaborasi emosional bersama J. Alfredo dan Deathless
Ramz yang menyentuh sisi pengkhianatan dan keintiman terdalam. Kedua lagu ini menangkap esensi dari In-Flux—ketegangan antara rapuh dan kuat, antara ingin bertahan dan ingin menyerah.
“Buat gue, In-Flux adalah surat cinta untuk ketidakpastian. Dunia sekarang makin absurd, tapi justru di titik paling absurd itu, cinta bisa terasa paling nyata,” ujar
Baca Juga: Bedah Buku Jaya Prana Layonsari, Pemerintah Buleleng Dorong Literasi Lewat Kearifan Lokal
Xandega. “Gue ingin bikin album yang bikin orang ngerasa, this is overwhelming but also healing.”
Album ini menampilkan kolaborasi dengan Noni, J. Alfredo, Deathless Ramz, Will Mara, dan Whiteskkeleton, serta diproduseri oleh Xandega dan BF-131131525, dengan sentuhan produser tambahan dari Will Mara, Rimaldi, Pandu Rachmat (Film, Mothern), MAGIS (Swanky Express), dan Deathless Ramz.
Sebagai bagian dari perayaan perilisan, di hari yang sama yaitu tanggal 28 Mei, Xandega akan menghadirkan sebuah audio-visual listening experience eksklusif menggunakan sistem speaker EAW Avalon Series di Zodiac Bar, Jakarta.
Acara ini akan dilanjutkan dengan pesta spesial dari Swanky Express, menampilkan DJ dan performer seperti Salon RnB, Xandega, Di0r, Sanjonas, dan Jurassic Phunk (vokalis Skandal). (*)
