Liverpool, warnaberita.com - Pelatih kepala Liverpool Arne Slot memberi penghormatan kepada pendahulunya, Jurgen Klopp segera setelah mereka memastikan gelar juara Premier League musim 2024/2025.
Slot memimpin Liverpool menuju kejayaan di musim pertamanya sebagai pelatih di kompetisi sepak bola Inggris. Namanya kini sejajar dengan Antonio Conte, Manuel Pellegrini, Jose Mourinho, dan Carlo Ancelotti sebagai pelatih yang langsung juara di musim debut.
Keberhasilan ini membuat Liverpool mengoleksi 20 gelar juara di liga utama Inggris.
Baca Juga: Bicara di India, Kepala BPOM Ungkap Pengalaman Indonesia Hadapi COVID-19
The Reds memastikan gelarnya setelah kemenangan 5-1 atas Tottenham Hotspur, pada Minggu (27/4) malam.
Pelatih asal Belanda itu segera mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Klopp atas skuad yang diwariskannya.
“Rasanya luar biasa. Saya rasa saya tidak ingin berkata banyak. Satu-satunya hal yang bisa saya lakukan sekarang adalah menyampaikan penghargaan saya kepada Jurgen Klopp,” kata Slot.
Baca Juga: Jelang Musim Haji, Kualitas dan Kesiapan Akomodasi di Mekkah Ditinjau
Ia menambahkan pekerjaan yang dilakukan Jurgen dan Pep Lijnders, (asisten Klopp) termasuk budaya, etos kerja, dan kualitasnya sangat luar biasa.
Mantan pelatih Feyenoord itu kemudian mengajak penonton untuk menyanyikan lagu Opus tahun 1984 "Live Is Life" tetapi mengganti lirik "Arne Slot" dengan "Jurgen Klopp".
Ini merujuk pada lagu yang sama yang dinyanyikan Klopp di Anfield setelah pertandingan terakhirnya sebagai pelatih, mengganti namanya dalam lirik dengan nama Slot.
Baca Juga: Premier League Belum Selesai, Liverpool Kunci Juara Musim 2024/2025
"Begitu banyak momen di musim ini di mana kami berdua saling berhubungan. Saya pikir musim lalu ia menunjukkan betapa hebatnya ia sebagai manusia dengan memperkenalkan saya. Namun yang terpenting adalah tim yang ditinggalkannya yang mampu memenangkan trofi," tegas pelatih berkepala plontos ini.
Momen kemenangan musim 2024/2025 adalah gelar juara Premier League setelah musim 2019/2020.
Namun saat itu tribun kosong karena pembatasan Covid-19 dan Slot bertekad timnya tidak akan mengecewakan fans yang hadir di Anfield yang penuh harapan dan penuh sesak.
Baca Juga: Penyintas Tragedi Bom Bali I Curhat ke Komisi XIII DPR RI
“Sangat bangga, tetapi tidak hanya pada para pemain. Semua orang tahu usaha apa yang telah mereka lakukan selama beberapa tahun terakhir. Semua orang yang berdiri di sini, juga harus memberi mereka tepuk tangan yang luar biasa. Lupakan saja bahwa ini adalah gelar kedua dalam 35 tahun, ini adalah yang kedua dalam lima tahun," pungkas Slot. (*)