Blitar, warnaberita.com - Kota Blitar, Jawa Timur menjadi saksi semangat generasi muda dalam mengeksplorasi dunia content creation.
Bertajuk “Rahasia Sukses Jadi Content Creator Muda!”, kegiatan Content Creator Academy ini dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai sekolah menengah dan perguruan tinggi.
Kegiatan, Sabtu (31/5) ini berlangsung di Taman Djajang Aliza, Sananwetan Blitar, dengan XLSMART Community Blitar sebagai penyelenggara bekerjasama dengan Universitas Islam Balitar (UNISBA) dan Komunitas Entrepreneur TDA (Tangan Di Atas) Blitar, dengan menyasar para pelajar SMP/SMA dan mahasiswa di lingkungan Universitas Islam Blitar (UNISBA).
Baca Juga: Dough Darlings Ekspansi ke Doha
Head of Corporate Communications & CSR XLSMART yang juga menjadi pembina program ini, Dani Miftahul Akhyar, menyatakan bahwa Teman Pintar hadir sebagai solusi nyata bagi generasi muda untuk memanfaatkan teknologi digital secara bijak dan produktif.
“Program ini dirancang untuk membekali generasi muda dengan keterampilan dasar dalam membuat konten kreatif yang edukatif, positif, dan relevan. Ini adalah langkah penting untuk mendukung kreativitas digital yang menjadi pilar penting pembangunan bangsa di era teknologi informasi,” ungkap Dani.
Pembukaan acara dilakukan oleh Ketua XLSMART Community Blitar, Minto Santoso. Turut hadir praktisi konten creator dari Komunitas TDA Blitar, Maftuch Yudistira serta Yufi Susanto yang berbagi pengalaman praktis seputar strategi membangun personal branding, mengenal platform digital, hingga teknik pembuatan konten yang menarik.
Baca Juga: GoTo dan Indosat Luncurkan Sahabat-AI
Perwakilan UNISBA Blitar, Hesti Puspitasari, menilai inisiatif ini menjadi wujud nyata kepedulian XLSMART terhadap generasi muda. Ia sangat mengapresiasi kegiatan ini.
Literasi digital yang baik menjadi kunci agar generasi muda dapat memanfaatkan teknologi untuk hal-hal yang positif.
Sementara itu, Ketua TDA Blitar, Zaim Fatawi, yang juga pemilik usaha Warung Mbok Djilah, menyampaikan, konten kreator bukan hanya sekedar asal viral tetapi memiliki dampak yang positif baik secara individu maupun secara sosial.
Baca Juga: Bupati Adi Arnawa Minta BPD Turut Aktif Kawal Kebijakan Pemerintah
"Konten kreator perlu menjaga nilai etis yang berlaku di dalam masyarakat serta tuntunan keagamaan masyarakat Indonesia. Disamping juga meningkatkan produktivitas para content creator agar mampu bersaing secara produktif di dunia yang serba kompetitif".
Minto Santoso menambahkan sebagai bentuk apresiasi, tiga peserta terbaik di Blitar masing-masing mendapatkan hadiah uang tunai Rp3.000.000.
Hal ini diharapkan menjadi motivasi agar generasi muda semakin semangat berkarya secara positif di era digital. (*)