Tabanan, warnaberita.com – Menyongsong tahun ajaran baru 2025/2026, Pemerintah Kabupaten Tabanan melalui Dinas Pendidikan menunjukkan kesiapannya dengan mematangkan seluruh aspek Skema Penerimaan Murid Baru (SPMB) untuk jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Langkah ini dilakukan untuk memastikan proses pendaftaran berjalan lancar, inklusif, dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat, tanpa meninggalkan satu pun siswa.
Data terbaru menunjukkan bahwa jumlah lulusan Taman Kanak-Kanak (TK) di Kabupaten Tabanan tahun ini mencapai 5.784 siswa, sedangkan lulusan SD sebanyak 5.660 siswa. Dengan kapasitas sekolah yang telah dipastikan mampu menampung jumlah tersebut, masyarakat Tabanan tak perlu cemas akan kekurangan ruang belajar bagi anak-anak mereka. Dinas Pendidikan menjamin seluruh lulusan mendapatkan kesempatan yang sama dalam mengakses pendidikan lanjutan.
Baca Juga: Kunjungi SLB Negeri 1 Makassar, Kemdiktisaintek Perkuat Komitmen Pendidikan Inklusif
“Kami telah menyusun segala sesuatunya secara menyeluruh. Mulai dari regulasi teknis, sistem zonasi hingga kesiapan SDM pelaksana di lapangan. Ini semua kami lakukan agar proses penerimaan berjalan adil dan transparan,” ujar I Gusti Ngurah Darma Utama, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tabanan, saat dikonfirmasi.
Untuk menjawab tantangan di era digital, sistem pendaftaran pada jenjang SMP tahun ini akan dilakukan secara penuh secara daring.
Sedangkan jenjang SD menggunakan sistem hybrid, yakni kombinasi antara digital dan manual. Pendekatan ini dimaksudkan agar masyarakat yang belum memiliki akses memadai terhadap teknologi tetap bisa mengikuti proses pendaftaran tanpa hambatan.
Baca Juga: Indonesia-Yordania Jalin Sinergi Bidang Wakaf dan Pendidikan
Tak hanya itu, Dinas Pendidikan juga membuka posko pelayanan SPMB di kantor dinas. Posko ini akan berfungsi sebagai pusat bantuan bagi orang tua atau wali murid yang mengalami kendala saat melakukan proses pendaftaran, baik secara daring maupun luring. Kehadiran posko ini diharapkan menjadi solusi cepat dan efektif terhadap berbagai persoalan teknis yang mungkin dihadapi masyarakat.
Mengantisipasi lonjakan jumlah pendaftar di wilayah tertentu, seperti di Kecamatan Tabanan yang kerap mengalami kelebihan peminat, Dinas Pendidikan telah menyiapkan langkah strategis berupa penambahan rombongan belajar (rombel). Penambahan ini tetap mengacu pada standar mutu dan akreditasi yang berlaku, sehingga kualitas pendidikan tetap terjaga.
Adapun jadwal pendaftaran jenjang SD dijadwalkan berlangsung mulai 23 Juni hingga 3 Juli 2025. Untuk jenjang SMP, jalur Afirmasi, Mutasi, dan Prestasi dibuka pada 30 Juni hingga 2 Juli 2025, sedangkan jalur Domisili dimulai pada 7 hingga 9 Juli 2025.
Dinas Pendidikan mengimbau masyarakat agar mempersiapkan seluruh dokumen yang diperlukan dengan cermat dan mengikuti setiap tahapan sesuai ketentuan. Semua fasilitas telah disiapkan demi memastikan setiap anak di Kabupaten Tabanan memperoleh haknya untuk mengenyam pendidikan yang layak dan setara.(*)