Badung, warnaberita.com - Tingkat konsumsi ikan di Kabupaten Badung menunjukkan angka yang cukup menggembirakan.
Berdasarkan data dari Dinas Perikanan Kabupaten Badung, konsumsi ikan masyarakat mencapai 39,49 kilogram per kapita per tahun. Angka ini mencerminkan kesadaran masyarakat yang kian meningkat terhadap pentingnya gizi dari ikan dalam pola makan harian.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Badung, I Nyoman Suardana, dalam keterangannya Kamis (22/5) menjelaskan bahwa kegiatan peningkatan konsumsi ikan melalui program Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) terus digencarkan. Setelah sebelumnya dilaksanakan di Desa Gulingan, kali ini program menyasar Desa Selat, Kecamatan Abiansemal. Kegiatan tersebut akan diperluas ke sepuluh desa dan kelurahan lainnya di tahun 2025.
Baca Juga: Cegah Stunting di Desa Gulingan, Dinas Perikanan Badung Gelar Gemarikan
“Untuk kegiatan kali ini, kami menyalurkan sebanyak 162 paket olahan ikan, yang terdiri dari ikan lele, nila, dan abon tuna. Paket ini kami distribusikan kepada kelompok rentan seperti ibu hamil, balita, serta keluarga dengan potensi stunting. Kami juga bekerja sama dengan kelompok pengolah dan pemasar ikan lokal, seperti kelompok Tunjung Putih dari Desa Kekeran, untuk penyediaan bahan bakunya,” ungkap Suardana.
Program ini tidak hanya bertujuan memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, tetapi juga mendorong kecintaan terhadap produk perikanan lokal. Suardana berharap masyarakat terus menggaungkan pentingnya konsumsi ikan, sehingga tren positif ini bisa terus meningkat setiap tahunnya.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Badung, Nyonya Rasniathi Adi Arnawa, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan bahwa upaya ini menjadi bagian dari strategi pemerintah untuk mencetak generasi yang sehat, cerdas, dan berkualitas. Menurutnya, ikan memiliki kandungan gizi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh, terutama dalam masa pertumbuhan anak.
Baca Juga: Menkeu Sampaikan KEM-PPKF 2026, Ini Gambarannya
“Saya berharap ikan bisa menjadi lauk utama di meja makan setiap keluarga. Kandungan protein, mineral, asam amino, dan omega-3 dalam ikan sangat penting untuk pertumbuhan otak anak. Dengan rutin mengonsumsi ikan, kita turut menyiapkan masa depan bangsa yang lebih baik,” ujar Rasniathi.
Dengan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha lokal, Kabupaten Badung optimistis mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan menekan angka stunting di wilayahnya. Program Gemarikan menjadi salah satu langkah konkret menuju Badung yang lebih sehat dan sejahtera.(*)
