Jakarta, warnaberita.com - Berbagai inisiatif diciptakan Uniqlo dalam rangka mewujudkan komitmen untuk berkontribusi positif terhadap masyarakat, melalui perwujudan tiga pilar keberlanjutan, yaitu People, Planet, dan Society.
Tak terkecuali kepada para sahabat-sahabat disabilitas, lewat berbagai cara, salah satunya dengan melakukan kolaborasi dengan seniman disabilitas, dalam bentuk karya lukisan untuk melengkapi interior kantor Uniqlo, sebagai bentuk dukungan untuk memberikan semangat dan apresiasi, juga menampilkan karya mereka kepada khalayak luas.
“Sangat senang bisa berkolaborasi dengan seniman disabilitas Oliver Wihardja, yang telah membuatkan beberapa lukisan berukuran besar untuk kantor Uniqlo, yang memberikan nuansa artistik di area front office serta area pantry bersama kami, yang tentunya bisa dinikmati oleh siapa pun yang sedang berkunjung, juga para karyawan. Kolaborasi ini kita lakukan untuk memberikan dukungan lebih kepada teman-teman seniman disabilitas, agar mereka tetap semangat untuk terus berkarya, dengan segala keterbatasan yang mereka miliki. Dan kami berharap akan lebih banyak lagi kolaborasi yang bisa kami lakukan dengan menggandeng teman-teman disabilitas lainnya di seluruh Indonesia,” ujar Irma Yunita, Director of Corporate Affairs PT Fast Retailing Indonesia (Uniqlo).
Baca Juga: Favehotel Pantai Losari Berubah Nama Jadi Aston Inn Pantai Losari
Oliver Wihardja atau yang biasa dipanggil Ollie adalah seniman disabilitas muda berusia 22 tahun yang mengidap autisme. Melukis, bagi Ollie merupakan bagian dari terapi yang telah ia jalani sejak berusia 6 tahun.
Kreativitasnya dalam berkarya tak pernah surut, Ollie menggelar pameran tunggal pertamanya pada Oktober 2022 yang diberi tajuk “Walk With Me”, kemudian disusul pameran tunggal kedua pada Agustus 2023 yang diberi tajuk ”The Way of The Cross”, serta yang paling baru adalah pameran tunggal bertajuk “Wonder Women” yang ia gelar pada Oktober 2024 lalu.
Di usia 16 tahun, Ollie berhasil meraih penghargaan juara pertama ANCA World Autism Festival di Vancouver, dan juga tercatat sebagai anggota resmi Program Kepemimpinan Atlet (Athlete Leadership Program) Special Olympics Indonesia (SOlna) kurun waktu 2023-2027.
Dalam tiga lukisan yang spesial dibuat untuk Uniqlo dan dipajang di front office Uniqlo, Ollie mengilustrasikan suasana di dalam toko Uniqlo, ada pelanggan yang sedang memilih pakaian, pelanggan yang sedang menikmati fasilitas di sustainability corner seperti di Kids Corner, Kids Cinema, juga melihat-lihat area Neighborhood Collaboration yang menampilkan karya UMKM, pelanggan yang sedang melakukan transaksi pembayaran di kasir dan juga self check out.
Sementara empat lukisan lainnya menghiasi area pantry utama, mengilustrasikan suasana orang-orang yang sedang menyantap makanannya di meja makan. Semua lukisan Ollie hadir dalam warna-warni cerah ceria, menyebarkan keceriaan dan rasa bahagia untuk orang-orang yang menikmatinya.
Bukan kali pertama Uniqlo berkolaborasi dengan seniman muda disabilitas seperti Ollie, sebelumnya juga telah dilakukan kolaborasi dengan Kreaby, wadah bagi para seniman dengan autisme, yang menghasilkan lukisan di pilar yang menghiasi sustainability corner di toko Uniqlo PIM 3.
Baca Juga: Libur Lebaran Usai, Ada Penawaran Eksklusif dari Piaggio Group untuk Kendaraan Roda Dua Premium
Selain itu, salah satu inisiatif yang mendukung inklusivitas di lingkungan kerja adalah merekrut sahabat disabilitas (disabilitas intelektual, hearing dan speech) untuk dapat bekerja di toko Uniqlo.
Uniqlo turut menyediakan ruang ganti khusus bagi penyandang disabilitas di toko-toko yang dilengkapi dengan bangku dan pegangan khusus agar memudahkan dan memberikan kenyamanan para pelanggan mencoba koleksi LifeWear favoritnya. (*)
