Gubernur Koster : Proyek Tol Gilimanuk-Mengwi Jalan Terus!

Oleh Sedana PutraSunday, 20th April 2025 | 18:22 WIB
Gubernur Koster : Proyek Tol Gilimanuk-Mengwi Jalan Terus!
Gubernur Bali, Wayan Koster menghadir acara Halal Bi Halal MUI Provinsi Bali di Harris Hotel, Denpasar.(Humas Pemprov Bali)

Denpasar, warnaberita.com - Gubernur Bali Wayan Koster memastikan bahwa proyek infrastruktur jalan tol Gilimanuk-Mengwi masih masuk ke dalam Proyek Strategis Nasional (PSN).

Koster menyampaikan hal tersebut saat menyampaikan pidato dalam acara Halal Bihalal MUI Provinsi Bali di Harris Hotel, Denpasar, Sabtu (19/4).

"Kan sempet ada viral bahwa tol Gilimanuk-Mengwi itu tidak masuk lagi Proyek Strategis Nasional. Saya menghadap Pak Menteri PU dengan staf, ternyata itu masih merupakan Proyek Strategis Nasional," ungkap Koster.

Baca Juga: Tiga Proyek Besar Gubernur Koster di Buleleng Berlanjut

Bahkan, Gubernur dua periode ini menyebutkan bahwa jalan tol Gilimanuk-Mengwi termasuk dalam RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional). "Jadi itu statusnya masih ada, akan berlanjut," ucapnya.

Gubernur asal Desa Sembiran, Buleleng ini menyampaikan, telah bertemu dengan Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PU untuk membahas kelanjutan proyek tol Gilimanuk-Mengwi.

"Beliau (Ditjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PU) kemarin meninjau lokasi ke Jembrana, wilayah-wilayah yang akan dilintasi jalan tol," terangnya.

Baca Juga: Ny. Putri Koster : Sampah Adalah Tanggung Jawab Bersama

Ketua DPD PDIP Provinsi Bali ini menyebutkan pembangunan tol Gilimanuk-Mengwi akan menggunakan anggaran pemerintah dan pembiayaan investor. 

"Jadi pembiayaan untuk pembebasan lahan itu akan ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah, konstruksinya oleh swasta," jelasnya.

Pembangunan tol Gilimanuk-Mengwi, lanjut Koster, akan dibagi menjadi tiga fase. Seperti, fase Pertama Gilimanuk-Pekutatan, fase kedua Pekutatan-Soka, dan fase ketiga Soka-Mengwi. 

Baca Juga: Putri Koster Soroti Minimnya Kesadaran Masyarakat Terhadap Isu Pengelolaan Sampah

"Swastanya minta hanya fase satu dan tiga. Kalau bisa fase keduanya dikerjakan oleh pemerintah. Pak Dirjen juga sepakat untuk ikut membangun fase kedua. Kira-kira Rp 5 triliun sampai Rp 6 triliun untuk fase kedua. Dan untuk pembebasan lahannya hampir Rp 4 triliun," tandasnya.(*)

Terkini

Presiden Prabowo Sampaikan Belasungkawa Wafatnya Paus Fransiskus
Presiden Prabowo Sampaikan Belasungkawa Wafatnya Paus Fransiskus
NASIONAL | in 7 hours
Kemenkes Ajak Komunitas dan Pegiat Medsos Jadi Duta Imunisasi Digital
Kemenkes Ajak Komunitas dan Pegiat Medsos Jadi Duta Imunisasi Digital
KESEHATAN | in 6 hours
Di Universitas Khairun, Mendiktisaintek Paparkan Peran Penting Kampus Berdampak
Di Universitas Khairun, Mendiktisaintek Paparkan Peran Penting Kampus Berdampak
PENDIDIKAN | in 5 hours
Tips Mencegah Uban di Usia Muda
Tips Mencegah Uban di Usia Muda
KECANTIKAN | in 4 hours
Siapa yang Berhak Dapat PIP? Yuks Cek di Sini
Siapa yang Berhak Dapat PIP? Yuks Cek di Sini
PENDIDIKAN | in 3 hours
Di Universitas Mataram, Wamendiktisaintek Jelaskan Konsep Filosofis Kampus Berdampak
Di Universitas Mataram, Wamendiktisaintek Jelaskan Konsep Filosofis Kampus Berdampak
PENDIDIKAN | in 2 hours
Evaluasi Menyeluruh, Mendiktisaintek Tegaskan Tak Ada Toleransi terhadap Kekerasan Seksual
Evaluasi Menyeluruh, Mendiktisaintek Tegaskan Tak Ada Toleransi terhadap Kekerasan Seksual
PENDIDIKAN | in 32 minutes
Wow...Penonton Jumbo Tembus 6 Juta
Wow...Penonton Jumbo Tembus 6 Juta
HIBURAN | in 14 minutes
390 Unit Koperasi di Malang Siap Dilegalkan Jadi Koperasi Desa Merah Putih
390 Unit Koperasi di Malang Siap Dilegalkan Jadi Koperasi Desa Merah Putih
MIKRO | an hour ago
Indonesia Tegaskan Komitmen Perdagangan Adil di Hadapan Secretary Lutnick
Indonesia Tegaskan Komitmen Perdagangan Adil di Hadapan Secretary Lutnick
MAKRO | 2 hours ago
© 2025 Warnaberita.com - All Rights Reserved
Warnai Hidup dengan Ragam Berita