Survei Kepuasan Jemaah Haji, Kemenag Gandeng BPS

Oleh Ragata KalyaSunday, 18th May 2025 | 14:06 WIB
Survei Kepuasan Jemaah Haji, Kemenag Gandeng BPS
Survei Kepuasaan Jemaah Haji Indonesia (SKJHI) dilakukan oleh Kementerian Agama setiap penyelenggaraan ibadah haji. (Kemenag)

Madinah, warnaberita.com - Survei Kepuasaan Jemaah Haji Indonesia (SKJHI) dilakukan oleh Kementerian Agama setiap penyelenggaraan ibadah haji.

 Kemenag menggandeng Badan Pusat Statistik (BPS) dalam pelaksanaan survei ini.

SKJHI sudah berjalan sejak 2010 dan mencerminkan tren tingkat kepuasan jemaah, setiap tahun. Indonesia tahun ini mendapat 203.320 kuota jemaah haji reguler.

Baca Juga: Kemdiktisaintek-LPDP Sepakati Kerja Sama Ekosistem Riset dan Dikti

Dari jumlah itu, sebanyak 14.400 jemaah akan dipilih sebagai responden.

Budi Santoso, anggota tim SKJHI sekaligus sebagai humas, Sabtu (17/5) mengatakan SKJHI untuk mengevaluasi penyelenggaraan ibadah haji dan mendapatkan pengalaman langsung dari jemaah.

“Tujuan spesifiknya ada dua. Pertama, untuk mengetahui tingkat kepuasan jemaah haji Indonesia. Jadi ada namanya Indeks Kepuasan Jemaah Haji Indonesia (IKJHI). Kedua, tentu saja untuk mendapatkan masukan dari jemaah untuk perbaikan pelaksanaan layanan haji berikutnya,” jelas Budi.

Baca Juga: Prabowo Resmikan Produksi Perdana Lapangan Minyak Forel dan Terubuk

Lebih lanjut Doktor Statistik lulusan IPB ini merincikan, indikator yang diukur meliputi; pelayanan petugas haji, layanan ibadah, transportasi (bandara ke hotel, hotel ke Masjidil Haram), akomodasi (hotel Madinah, Makkah, dan tenda di Arafah/Mina), layanan luar negeri, layanan kesehatan, layanan bagi lansia dan disabilitas.

“Proses pengolahan data nanti akan dilakukan Pj. Data dengan menggunakan aplikasi pengolahan data, kemudian setelah itu kita akan melakukan analisis data. Analisis data ini akan banyak dilakukan di Jakarta,” terang Budi Santoso.

Selain data kuantitatif, tim juga mengumpulkan informasi kualitatif berupa fenomena lapangan yang disampaikan langsung oleh jemaah. Data kualitatif ini dijadikan sebagai data pendukung atau justifikasi untuk memperkaya hasil analisis.

Baca Juga: UNESCO Beri Yellow Card ke Geopark Kaldera Toba, Kenapa?

IKJHI dari tahun ke tahun menunjukkan tren peningkatan. Tahun 2024, indeks mencapai 88,20. Pemanfaatan data hasil survei ini digunakan oleh Kementerian Agama (Kemenag), Badan Perencanaan Nasional (Bappenas), instansi lainnya yang terkait pelayanan ibadah haji. Publikasi hasil survei dilakukan bersama antara BPS dan Kemenag.

Masukan dari stakeholder, termasuk jemaah dan Kemenag, turut digunakan dalam penyusunan kuesioner. Misalnya, kini sudah dimasukkan pertanyaan khusus tentang layanan untuk lansia dan penyandang disabilitas.

“Sebelum masa dari pelaksanaan haji kita lakukan rapat dengan Kemenag untuk mereview berbagai pertanyaan atau masukan dari yang nanti akan ditanyakan kemudian dari hasil IKJH tahun lalu masukan akan kita lakukan. Misal ada program baru seperti untuk lansia, disabilitas, kita sudah masukan ke dalam survei,” demikian penjelasan Budi Santoso.

Baca Juga: Muat Konten Meresahkan, Enam Grup Facebook Diblokir

BPS tengah merencanakan penyempurnaan dimensi spiritualitas dan ibadah yang selama ini belum digarap mendalam. Instrumen yang digunakan sejak 2010 akan dievaluasi dan dikembangkan tahun depan agar lebih merefleksikan kebutuhan jemaah secara utuh.

Rekomendasi dari hasil survei terbagi menjadi rekomendasi internal, perbaikan layanan langsung oleh penyelenggara haji, dan rekomendasi eksternal, masukan terkait perubahan dari pihak Arab Saudi (misalnya, kebijakan hotel, transportasi, atau pelayanan syarikat). (*)

Terkini

AirAsia RedRun 2025 Sukses Digelar di The Nusa Dua
AirAsia RedRun 2025 Sukses Digelar di The Nusa Dua
OLAHRAGA | in 7 hours
Permudah Akses Obat Pasien Penyakit Kronis, Dinkes Buleleng Perluas Layanan Farmasi Puskesmas
Permudah Akses Obat Pasien Penyakit Kronis, Dinkes Buleleng Perluas Layanan Farmasi Puskesmas
BULELENG | in 6 hours
Dua Dealer Mobil Bekas Bersertifikasi Diresmikan HPM
Dua Dealer Mobil Bekas Bersertifikasi Diresmikan HPM
OTOMOTIF | in 5 hours
SheHacks Bertransformasi Jadi Gerakan Nasional Inklusif
SheHacks Bertransformasi Jadi Gerakan Nasional Inklusif
TELCO | in 4 hours
Industri Gim Dibidik Jadi Motor Baru Pertumbuhan Ekonomi
Industri Gim Dibidik Jadi Motor Baru Pertumbuhan Ekonomi
TEKNOLOGI | in 2 hours
Survei Kepuasan Jemaah Haji, Kemenag Gandeng BPS
Survei Kepuasan Jemaah Haji, Kemenag Gandeng BPS
NASIONAL | in 2 hours
Lawatan ke Thailand, Prabowo Bertemu Raja Vajiralongkorn dan PM Paetongtarn
Lawatan ke Thailand, Prabowo Bertemu Raja Vajiralongkorn dan PM Paetongtarn
INTERNASIONAL | in 41 minutes
Prabowo Subianto Melawat ke Thailand
Prabowo Subianto Melawat ke Thailand
INTERNASIONAL | 19 minutes ago
Tingkatkan Daya Saing Global, Mendiktisaintek Dorong Pertumbuhan Industri Kosmetik
Tingkatkan Daya Saing Global, Mendiktisaintek Dorong Pertumbuhan Industri Kosmetik
KECANTIKAN | an hour ago
Brian Yuliarto: Kampus Harus Jadi Pusat Transformasi Sosial Ekonomi
Brian Yuliarto: Kampus Harus Jadi Pusat Transformasi Sosial Ekonomi
PENDIDIKAN | 2 hours ago
© 2025 Warnaberita.com - All Rights Reserved
Warnai Hidup dengan Ragam Berita