November 2024, Penerbangan dan Transportasi Laut dari Bali Alami Penurunan

Oleh Sedana PutraSunday, 4th May 2025 | 22:31 WIB
November 2024, Penerbangan dan Transportasi Laut dari Bali Alami Penurunan
Pengelola bandara mencatat pergerakan penumpang harian tertinggi selama periode angkutan Lebaran 1446 Hijriah/2025 terjadi pada Jumat (28/3).(Humas API)

Denpasar, warnaberita.com - Aktivitas transportasi udara dan laut dari Provinsi Bali mengalami penurunan pada November 2024, baik dari sisi jumlah penerbangan dan kapal, maupun jumlah penumpang.

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali mencatat adanya penurunan keberangkatan internasional dan domestik melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai serta penurunan aktivitas pelayaran dari pelabuhan-pelabuhan di Bali.

Jumlah penerbangan internasional yang berangkat dari Bandara I Gusti Ngurah Rai pada November 2024 tercatat sebanyak 3.024 penerbangan, turun 5,20 persen dibandingkan Oktober yang mencapai 3.190 penerbangan.

Baca Juga: API Bandara Ngurah Rai Perkirakan 1,5 Juta Penumpang Selama Lebaran

Sejalan dengan itu, jumlah penumpang internasional juga mengalami penurunan yang cukup tajam. Tercatat sebanyak 558.422 penumpang berangkat ke luar negeri pada bulan tersebut, atau turun 14,34 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Penurunan juga terjadi pada penerbangan domestik. Kepala BPS Provinsi Bali, Agus Gede Hendrayana Hermawan, menyampaikan bahwa jumlah penerbangan domestik tercatat sebanyak 2.616 penerbangan, mengalami penurunan sebesar 10,50 persen dibandingkan Oktober yang mencatat 2.923 penerbangan. Penumpang domestik yang berangkat pun menurun sebesar 11,24 persen menjadi 343.317 orang.

Secara kumulatif sejak Januari hingga November 2024, jumlah penerbangan keberangkatan internasional mencapai 33.019 penerbangan, sementara penerbangan domestik tercatat sebanyak 31.729 penerbangan. Data ini menunjukkan tetap tingginya mobilitas udara dari Bali meski ada fluktuasi bulanan.

Baca Juga: Puncak Arus Mudik Lebaran di Bandara Ngurah Rai 28 Maret, Jumlah Penumpang Diprediksi Naik 4,5 Persen

Di sektor transportasi laut, jumlah kapal yang berangkat dari berbagai pelabuhan di Bali pada November 2024 tercatat sebanyak 7.335 unit, turun 3,23 persen dibandingkan Oktober yang mencatat 7.580 kapal. Jumlah penumpang kapal laut yang berangkat juga mengalami penurunan signifikan sebesar 16,03 persen, dari 444.325 orang menjadi 373.105 orang.

Namun demikian, ada sedikit kabar positif dari sisi angkutan barang. Volume barang yang diangkut melalui pelabuhan di Bali meningkat 1,16 persen menjadi 62.232 ton dibandingkan bulan sebelumnya.

Baca Juga: Jelang Libur Lebaran, Penumpang Bandara Ngurah Rai Masih Landai

Penurunan aktivitas ini diduga berkaitan dengan berakhirnya musim liburan dan faktor musiman lainnya. Pemerintah daerah dan pelaku industri pariwisata diharapkan dapat terus memantau dan merespons dinamika ini untuk menjaga stabilitas sektor transportasi dan pariwisata Bali.(*)

Terkini

Indonesia Rampungkan Perjanjian Perdagangan Bebas dengan EAEU
Indonesia Rampungkan Perjanjian Perdagangan Bebas dengan EAEU
EKONOMI | in 7 hours
Indonesia Perkuat Posisi Lokasi Uji Klinik yang Menjanjikan
Indonesia Perkuat Posisi Lokasi Uji Klinik yang Menjanjikan
KESEHATAN | in 6 hours
Percepat Inklusi Digital Indonesia, IM3 dan Tri Hadirkan Perangkat Terjangkau
Percepat Inklusi Digital Indonesia, IM3 dan Tri Hadirkan Perangkat Terjangkau
TELCO | in 5 hours
Audiensi dengan PPI Saint Petersburg, Mendiktisaintek Sampaikan Ini
Audiensi dengan PPI Saint Petersburg, Mendiktisaintek Sampaikan Ini
PENDIDIKAN | in 4 hours
Kemdiktisaintek Tanda Tangani PKS Kementerian Sainstek Rusia
Kemdiktisaintek Tanda Tangani PKS Kementerian Sainstek Rusia
PENDIDIKAN | in 3 hours
Tingkatkan Mutu Pendidikan, Kolegium Kebidanan Luncurkan Kurikulum Baru
Tingkatkan Mutu Pendidikan, Kolegium Kebidanan Luncurkan Kurikulum Baru
KESEHATAN | in an hour
Pemimpin Dunia Bersatu Mempercepat Eliminasi Kanker Serviks
Pemimpin Dunia Bersatu Mempercepat Eliminasi Kanker Serviks
KESEHATAN | in an hour
Industri Furnitur Perlu Rebut Peluang USD 660 Miliar di Pasar Global
Industri Furnitur Perlu Rebut Peluang USD 660 Miliar di Pasar Global
PROPERTI | 34 minutes ago
Kopdes Merah Putih Itu Wujud Pemikiran Ekonomi Pancasila dari Margono Joyohadikusumo
Kopdes Merah Putih Itu Wujud Pemikiran Ekonomi Pancasila dari Margono Joyohadikusumo
EKONOMI | 2 hours ago
Program Kopdes/ Kel Merah Putih Wujud Komitmen Pemerintah Wujudkan Ekonomi Kerakyatan
Program Kopdes/ Kel Merah Putih Wujud Komitmen Pemerintah Wujudkan Ekonomi Kerakyatan
MIKRO | 3 hours ago
© 2025 Warnaberita.com - All Rights Reserved
Warnai Hidup dengan Ragam Berita