Mangupura, warnaberita.com – Peristiwa tragis menimpa seorang supir truk bernama Antonius Nani (34), asal Flores, Nusa Tenggara Timur, yang tewas setelah tubuhnya terjepit AS roda depan truk di Jalan Pantai Balangan, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Rabu (9/4) sekitar pukul 09.10 Wita.
Insiden bermula ketika truk yang dikendarai Antonius bersama seorang kernet tengah bersiap meninggalkan lokasi usai melakukan pengisian air. Namun, kondisi jalan yang licin dan menurun membuat truk keluar jalur. Mereka pun berusaha mengganjal roda pada sisi kanan dan kiri untuk mencegah kendaraan tergelincir lebih jauh. Nahas, truk justru melesat secara tiba-tiba dan menghantam Antonius hingga terjepit di bagian bawah.
Laporan mengenai kecelakaan tragis tersebut diterima oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Denpasar pada pukul 09.35 Wita. Setelah menerima laporan, tim SAR yang terdiri dari 9 personel langsung diterjunkan ke lokasi dengan dipimpin oleh Kasi Operasi dan Siaga, I Wayan Juni Antara.
Baca Juga: Adi Arnawa Wacanakan Bangun Puskesmas Bertaraf Internasional di Kuta Selatan
"Tim sempat mengalami kesulitan saat melakukan evakuasi karena kondisi tanah yang labil serta jalan yang sangat licin," ungkap Juni Antara dalam keterangannya. Untuk mengevakuasi korban, tim SAR gabungan terlebih dahulu mengamankan posisi truk dengan mengikat badan kendaraan pada anchor sebagai penahan.
Berbagai peralatan penyelamatan seperti hydraulic motor pump, Rescue RAMS, dan Combi tool digunakan dalam proses pengangkatan badan truk yang memakan waktu cukup lama. Proses evakuasi sendiri berlangsung sejak pukul 10.20 Wita dan baru berhasil diselesaikan sekitar pukul 11.45 Wita.
Setelah berhasil dievakuasi, jenazah Antonius Nani langsung dibawa ke RS Prof. Ngoerah, Denpasar, menggunakan Ambulance milik Potensi SAR Abimandiri Nusa Dua.
Baca Juga: Hingga 2 April 2025, Bencana Hidrometeorologi Basah Masih Mendominasi
Dalam operasi penyelamatan ini, berbagai unsur turut terlibat, di antaranya Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Polsek Kuta Selatan, Unit Lakalantas Polresta Denpasar, Damkar Badung, staf Villa Sun House Mandala Village, Potensi SAR 115, staf Desa Ungasan, serta warga masyarakat setempat.
Kejadian ini menjadi pengingat penting akan perlunya kehati-hatian ekstra, terutama saat berkendara di wilayah dengan kontur jalan curam dan kondisi licin. Semoga kejadian serupa tidak kembali terulang.(*)
