Buleleng, warnaberita.com - Ratusan warga Kabupaten Buleleng mengikuti skrining kanker payudara gratis yang diselenggarakan di Klinik Sutji Medika, Senin (14/4).
Kegiatan berlangsung selama dua hari, dari tanggal 14 dan Selasa 15 April 2025, dengan menyasar perempuan berusia di atas 18 tahun dengan tujuan mendeteksi dini risiko kanker payudara. Program yang diikuti oleh lebih dari 500 warga Buleleng ini merupakan hasil kerja sama antara Siloam Hospital Group, dan Pemerintah Kabupaten Buleleng.
Dalam kesempatan itu, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Buleleng, dr. I Dewa Putu Merta Suteja, mengungkapkan bahwa tingginya jumlah peserta mencerminkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya deteksi dini.
Baca Juga: Bupati Buleleng Melayat ke Rumah WNI Korban Kecelakaan di AS
"Antusiasme masyarakat sangat luar biasa. Ini menunjukkan adanya kesadaran yang meningkat akan pentingnya deteksi dini kanker payudara," ujarnya.
Menurutnya, kanker payudara merupakan jenis kanker dengan prevalensi tertinggi di Indonesia, mencapai 16% dari seluruh kasus kanker. Lebih memprihatinkan lagi, sebagian besar kasus baru terdeteksi saat sudah memasuki stadium lanjut.
"Sekitar 70% kasus baru diketahui saat sudah stadium 3. Padahal, jika diketahui lebih awal, peluang sembuh jauh lebih besar," katanya.
Baca Juga: Tingkatkan Daya Saing, Buleleng Dorong Digitalisasi Koperasi
Dalam kegiatan ini, pemeriksaan dilakukan menggunakan alat ultrasonografi (USG) oleh dokter spesialis radiologi dari Siloam Hospital. Metode ini dinilai efektif untuk menemukan gejala kanker sejak dini.
Rencananya, kegiatan serupa akan digelar di wilayah lain di Buleleng sebagai langkah strategis menekan angka kejadian kanker payudara melalui deteksi dini.(*)