Film Cocote Tonggo, Bukti Karya Lokal dengan Daya Tarik Universal

Oleh Juli AnandaSunday, 11th May 2025 | 05:23 WIB
Film Cocote Tonggo, Bukti Karya Lokal dengan Daya Tarik Universal
Menekraf Teuku Riefky apresiasi film Cocote Tonggo sebagai wujud kekuatan cerita lokal dengan daya tarik universal. (Dok. Biro Komunikasi Kemenekraf)

Jakarta, warnaberita.com – Menteri Ekonomi Kreatif (Menteri Ekraf) Teuku Riefky Harsya mengapresiasi film Cocote Tonggo yang mengangkat cerita lokal dengan kekuatan kreatif yang apik.

Film itu diungkapkan Menteri Ekraf Teuku Riefky sebagai contoh film nasional yang membawa tren hyperlocal dalam narasi dan komedi yang mudah diterima siapa saja.

“Film Cocote Tonggo menjadi refleksi dari realitas sosial yang jarang diangkat ke layar lebar. Ini membuktikan bahwa cerita lokal jadi bisa punya daya tarik universal. Kami menyambut tren hyperlocal untuk memperkuat ekosistem kreatif yang dimulai dari daerah, baik dari sisi akses, penguatan kapasitas kelembagaan, dan peluang yang setara untuk bertumbuh," kata Menteri Ekraf Teuku Riefky saat menghadiri Gala Premiere Film Cocote Tonggo di Epicentrum XXI, Jakarta pada Jumat, 9 Mei 2025.

Baca Juga: Komdigi Panggil TFH, Minta Penjelasan Soal World Coin dan World ID

Menteri Ekraf Teuku Riefky menyebut film garapan SKAK Studio dan Tobali Film itu memiliki kedekatan cerita dengan penonton menjadi jembatan utama untuk menghadirkan pengalaman sinematik yang relevan.

Menurutnya, hal ini sejalan dengan semangat dari Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) yang meyakini bahwa pengembangan subsektor perfilman sudah seharusnya berakar dari kekuatan daerah.

“Hal menarik dari film Cocote Tonggo yaitu mengangkat kearifan lokal dari daerah dan bisa dinikmati semua masyarakat. Jalan ceritanya begitu dekat, jujur, dan relevan dengan kejadian sehari-hari. Didukung akting dari aktor dan aktris yang sangat natural. Tren hyperlocal dalam industri perfilman ini tercermin dalam karya yang menunjukkan bahwa cerita yang tumbuh dari dinamika sosial dengan unsur lokal punya resonansi secara global,” ujar Menteri Ekraf Teuku Riefky

Baca Juga: 2025 Jadi Tonggak Penting Akselerasi Adopsi AI

Disutradarai Bayu Skak, film Cocote Tonggo berkisah tentang pasangan suami istri yang belum dikaruniai anak, padahal mereka memiliki toko jamu kesuburan. Kondisi tersebut menjadi topik yang hangat bagi tetangga terdekat yang tak segan memberi banyak cibiran.

Inilah film Indonesia yang berani mengangkat isu lokal yang lekat dan menghadirkan talenta lokal termasuk elemen musik tradisi sehingga mempunyai kekuatan narasi berbasis tren hyperlocal.

"Jangan lupa nonton film Cocote Tonggo mulai 15 Mei 2025 di bioskop," ungkap Menteri Ekraf Teuku Riefky yang juga didampingi istrinya, Adinda Yuanita.

Baca Juga: Anak Usia 9 Tahun Bakar Belasan Rumah Terinspirasi Film, Pemerintah Diminta Perketat Pengawasan Konten Digital

Berdasar data dari Cinepoint per tanggal 9 Mei 2025, jumlah penonton film Indonesia sudah mencapai 33,9 juta penonton dan 8 film Indonesia sudah mendapat atensi yang baik dari masyarakat dengan meraih lebih dari 1 juta penonton, termasuk Jumbo yang sudah ditonton 9 juta orang.

Harapannya, Film Cocote Tonggo juga bisa meraih jutaan penonton sehingga membuka ruang apresiasi lintas budaya. (*)

Sumber: Kementerian Ekraf

Terkini

Suhu di Madinah Tinggi, KKHI Lakukan Ini
Suhu di Madinah Tinggi, KKHI Lakukan Ini
KESEHATAN | in 6 hours
Hal Kecil Ini Pengaruhi Tumbuh Kembang si Kecil, Yuks Cek!
Hal Kecil Ini Pengaruhi Tumbuh Kembang si Kecil, Yuks Cek!
KESEHATAN | in 5 hours
Kawal Kasus Kekerasan Seksual Anak di Kaltim, Menteri PPPA Fokus pada Pemulihan dan Hak Pendidikan
Kawal Kasus Kekerasan Seksual Anak di Kaltim, Menteri PPPA Fokus pada Pemulihan dan Hak Pendidikan
NASIONAL | in 4 hours
Diplomasi Kuliner, Angkat Potensi Ekonomi Kreatif Desa Bilebante
Diplomasi Kuliner, Angkat Potensi Ekonomi Kreatif Desa Bilebante
KULINER | in 3 hours
Film Cocote Tonggo, Bukti Karya Lokal dengan Daya Tarik Universal
Film Cocote Tonggo, Bukti Karya Lokal dengan Daya Tarik Universal
HIBURAN | in 2 hours
Creative Talk bersama Lombok Womenpreneur Club, Wamenekraf Ungkap Strategisnya Peran Perempuan dalam Ekraf
Creative Talk bersama Lombok Womenpreneur Club, Wamenekraf Ungkap Strategisnya Peran Perempuan dalam Ekraf
EKONOMI | in an hour
Mau Liburan Seru di Magelang? Kunjungi Destinasi Wisata Ini
Mau Liburan Seru di Magelang? Kunjungi Destinasi Wisata Ini
DTW | in 15 minutes
Nikmati Kemilau Festival Lampion saat Perayaan Waisak di Borobudur
Nikmati Kemilau Festival Lampion saat Perayaan Waisak di Borobudur
DTW | an hour ago
“Agoda Digital Tourism Academy”, Kemitraan Kemenpar bersama Agoda untuk Dukung Pertumbuhan Pariwisata Indonesia
“Agoda Digital Tourism Academy”, Kemitraan Kemenpar bersama Agoda untuk Dukung Pertumbuhan Pariwisata Indonesia
PENDIDIKAN | 2 hours ago
Huawei Memperkuat Teknologi Pintar untuk Kereta Api Perkotaan
Huawei Memperkuat Teknologi Pintar untuk Kereta Api Perkotaan
TEKNOLOGI | 4 hours ago
© 2025 Warnaberita.com - All Rights Reserved
Warnai Hidup dengan Ragam Berita