Tabanan Genjot Literasi Digital, Libatkan ASN dan Komunitas Lokal

Oleh Sedana PutraMonday, 16th June 2025 | 22:02 WIB
Tabanan Genjot Literasi Digital, Libatkan ASN dan Komunitas Lokal
Pemerintah Kabupaten Tabanan bersiap meluncurkan program literasi media dan pelatihan teknologi informasi yang menyasar masyarakat umum dan ASN.(Humas Tabanan)

Tabanan, warnaberita.com – Menyambut perubahan zaman yang makin terkoneksi secara digital, Pemerintah Kabupaten Tabanan bersiap meluncurkan program literasi media dan pelatihan teknologi informasi yang menyasar masyarakat umum dan Aparatur Sipil Negara (ASN).

Kegiatan ini akan digelar mulai Juli hingga akhir tahun 2025 oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Tabanan.

Program ini tak sekadar rutinitas, tetapi bagian dari langkah besar mendukung terwujudnya visi Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul, dan Madani. Di tengah gelombang transformasi digital yang semakin deras, Diskominfo menilai kemampuan masyarakat dalam memilah informasi dan menggunakan teknologi secara bijak menjadi hal mendesak yang tak bisa ditunda.

Baca Juga: BPBD Tabanan Evakuasi Korban Jatuh di Jembatan Penghubung Desa Tua-Perean

“Literasi digital bukan lagi kebutuhan sekunder. Ini sudah jadi bekal utama untuk hidup cerdas di era digital. Baik masyarakat umum maupun ASN, semua perlu paham cara berinteraksi secara etis di ruang digital,” ujar I Gusti Putu Winiantara, Sekretaris Diskominfo Tabanan, mewakili Kepala Dinas.

Berbeda dari pelatihan formal yang kaku, kegiatan ini dirancang inklusif dan fleksibel. Sebagian besar akan dilangsungkan secara daring, memanfaatkan platform video konferensi agar peserta tetap bisa menyesuaikan dengan kesibukan mereka. Peserta juga tak dipungut biaya sepeser pun. Bahkan, sertifikat akan diberikan sebagai bentuk penghargaan atas komitmen mengikuti pelatihan hingga tuntas.

Tak hanya mengandalkan internal pemerintah, kegiatan ini melibatkan banyak pihak. Mulai dari akademisi Tabanan yang berlatar belakang IT, hingga relawan komunitas kreatif seperti Generasi Singasana (IKGS). Ini menjadi bukti bahwa semangat gotong royong masih menjadi ruh dari pembangunan SDM di daerah.

Baca Juga: Tabanan Tunjukkan Taji, Porjar Bali 2025 Jadi Bukti Kemajuan Olahraga Pelajar

“Program ini terbuka untuk siapa saja. Kalau ada komunitas, lembaga, atau individu yang ingin bergabung menjadi relawan atau berkontribusi, kami sangat terbuka. Silakan datang langsung ke kantor kami atau hubungi tim Diskominfo,” sambung Winiantara.

Dengan target 500 peserta, Diskominfo berharap langkah ini bisa jadi tonggak awal memperkuat daya saing SDM lokal di era digital. Pelatihan ini diharapkan tak hanya menambah keterampilan teknis, tetapi juga memperkuat pemahaman akan etika digital, keamanan data, serta sikap kritis terhadap arus informasi yang terus mengalir deras.

Baca Juga: Pemkab Tabanan Gelar Lomba Gerak Jalan Pramuka Meriahkan Bulan Bung Karno 2025

Di tengah tantangan zaman yang berubah cepat, langkah Tabanan ini menunjukkan bahwa literasi digital bukan milik segelintir orang, melainkan hak semua warga.(*)

© 2025 Warnaberita.com - All Rights Reserved
Warnai Hidup dengan Ragam Berita