Monday, November 17, 2025
HomeBERITA TERKINIMenag Masuk 7 Besar Menteri Paling Dikenal Publik

Menag Masuk 7 Besar Menteri Paling Dikenal Publik

Jakarta, Warnaberita.com – Menteri Agama Nasaruddin Umar masuk dalam tujuh besar menteri paling dikenal publik berdasarkan hasil survei nasional yang dirilis lembaga riset Index Politica.

Survei yang digelar pada 1–10 Oktober 2025 ini menempatkan Nasaruddin Umar dengan tingkat pengenalan 2,35 persen, di antara para tokoh penting Kabinet Merah Putih yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Direktur Riset Index Politica, Fadhly Alimin Hasyim, menjelaskan bahwa hasil ini mencerminkan tingginya perhatian masyarakat terhadap kinerja para menteri di tahun pertama pemerintahan.

“Sebanyak 87,5 persen responden mengaku mengetahui aktivitas dan kebijakan para menteri. Ini menandakan bahwa eksposur kabinet di ruang publik dan media massa sangat tinggi,” ujar Fadhly di Jakarta, Rabu (15/10).

Menurut Fadhly, tingkat popularitas para menteri ditentukan oleh tiga indikator utama, yaitu keberhasilan program kerja (41,5%), keramahan dan kesantunan pribadi (17,5%), serta pemberitaan positif di media (16,2%).

Kombinasi ketiganya mencerminkan sejauh mana seorang menteri mampu menghadirkan citra positif dan kepercayaan publik terhadap kinerja pemerintah.

Survei Index Politica melibatkan 1.600 responden di 27 provinsi dengan metode multistage random sampling, margin of error ±3 persen, dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Adapun 7 menteri yang paling dikenal publik, berdasarkan survei Index Politica:

1. Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa 10,35%
2. Menteri ESDM Bahlil Lahadalia 9,16%
3. Menhan Jenderal (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin 4,27%
4. Menteri Kemendugbangga/BKKBN Wihaji 3,76%
5. Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan AHY 3,35%
6. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman 2,64%
7. Menag Nasaruddin Umar 2,35%

Temuan ini menjadi refleksi atas satu tahun perjalanan Kabinet Merah Putih dan menunjukkan bagaimana kepemimpinan yang empatik, programatik, dan komunikatif mampu meningkatkan kedekatan menteri dengan publik.

Baca Juga  Data Tunggal Jadi Basis Pelaksanaan Program Pemerintah

Menanggapi hasil survei tersebut, Kepala Biro Humas dan Komunikasi Publik (HKP) Kemenag Thobib Al-Asyhar menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas penilaian publik terhadap kinerja Kementerian Agama selama satu tahun terakhir.

Ia menjelaskan, di masa kepemimpinan Menag Nasaruddin Umar, berbagai program Kementerian Agama, termasuk Ekoteologi dan Kurikulum Berbasis Cinta, lahir dari semangat menghadirkan agama yang memberi manfaat bagi seluruh kehidupan.

“Ekoteologi mengajarkan keseimbangan antara iman dan kepedulian terhadap alam, sedangkan Kurikulum Berbasis Cinta menumbuhkan kasih sayang, empati, dan penghargaan terhadap perbedaan. Dua nilai ini menjadi dasar bagi pendidikan dan kehidupan beragama yang damai serta berkelanjutan,” jelasnya.

Ia menambahkan, Kementerian Agama akan terus memperkuat peran sebagai wajah damai Indonesia melalui program-program yang berpihak pada kemanusiaan, keberlanjutan, dan dialog lintas iman. (*)

Artikel Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Paling Popular

Komentar Terbaru